Penjualan laptop memang jauh mengalahkan penjualan komputer desktop (PC) dan tren itu diperkirakan akan terus terjadi seiring kecenderungan pasar yang menginginkan komputer yang lebih ringkas, bisa dibawa kemana-mana dan dapat digunakan di segala kondisi.Namun ada satu 'kekurangan' dari laptop, yaitu kita tidak dapat dengan mudah mengupgrade komponen di dalamnya. Dan itu berbeda dengan komputer desktop. Para pengguna desktop tentu tidak akan mengalami kesulitan untuk selalu mengupgrade komponen-komponen komputer di dalamnya.
Para pengguna desktop dapat dengan mudah menambahkan memori (RAM), menambah hard disk baru, menambahkan optical drive baru atau pun mengganti monitor baru. Ini berbeda jauh dengan laptop dan hal itu pulalah yang membuat banyak sekali laptop-laptop tua yang ditinggalkan begitu saja oleh para penggunanya. Laptop-laptop tua itu umumnya dianggap sudah ketinggalan zaman dan tidak lagi mampu memenuhi kebutuhan penggunanya.
Lantas apakah ada yang dapat kita lakukan dengan laptop tua kita sehingga tidak berakhir hanya dengan menjadi bangkai saja?
Kita bisa ikuti 10 tips berikut:
1. Selamatkan hardware
Jika suatu waktu laptop kita jatuh ke lantai dan tidak berfungsi lagi atau jika kita tidak punya niat untuk mengupgradenya maka kita bisa pertimbangkan untuk mempreteli hardware laptop yang kita miliki. Ada beberapa komponen yang bisa kita selamatkan seperti hard disk, memori (RAM), atau optical drive (CD/DVD-RW).
2. Gunakan kembali monitor laptop sebagai layar kedua
Meskipun secara teknis memungkinkan untuk memindahkan layar dari sebuah laptop dan sebenarnya semua komponen elektronik yang dibutuhkan untuk menjadikan fungsi layar sebagai monitor sudah ada di dalam motherboard laptop namun untuk menggunakannya sebagai monitor yang terpisah, kita perlu membeli papan controller dan menghubungkannya ke layar atau laptop atau PC kita. Teknisnya bisa dilihat di sini. Pilihan lainnya yaitu menggunakan software untuk membagi output kartu grafis kita melalui jaringan. Gunakan software ZoneScreen untuk melakukannya.
3. Upgrade hardware
Kita mungkin akan melihat laptop sebagai sebuah komputer yang tidak mudah untuk diupgrade. Tetapi sebenarnya ada beberapa komponen dalam laptop yang masih bisa kita upgrade agar laptop kita menjadi lebih baik. Jika laptop kita dirasa kurang cepat, maka kita bisa menambahkan memori (RAM) atau jika kita merasa hard disk yang ada sudah penuh, maka segera upgrade dengan membeli hard disk baru.
4. Ganti Windows dengan Linux
Laptop tua dengan sistem operasi Windows Vista yang cukup berat tentu akan terasa lebih lambat dibanding jika kita menggunakan sistem operasi Linux. Linux memiliki banyak pilihan distro, dan kita bisa instal distro Linux yang cukup ringan yang sesuai dengan spesifikasi laptop tua kita. Beberapa distro Linux ringan yang dapat dicoba adalah Puppy Linux, Damn Small Linux atau gOS.
5. Ubah menjadi server otomatisasi rumah
Mengontrol perlengkapan rumah tangga yang ada di rumah kita dengan komputer bukanlah sesuatu yang aneh lagi. Kita dapat mematikan lampu atau membuka gordyn cukup dengan mengklik aplikasi yang ada di komputer dan laptop tua kita pun bisa dimanfaatkan sebagai komputer server yang fungsinya seperti itu. Kita dapat mengetahui lebih jelas tentang software otomatisasi rumah di website ini.
6. Gunakan dengan monitor eksternal
Bagaimana jika monitor laptop kita rusak tapi karena biaya untuk menggantinya sangat mahal maka kita putuskan untuk tidak menggantinya? Jangan berputus asa karena meskipun monitor laptop kita rusak tapi kita masih bisa memanfaatkan monitor eksternal sebagai layar untuk laptop. Caranya cukup dengan mencolokkan port dari monitor eksternal ke port VGA yang umumnya terdapat di belakang laptop.
7. Sumbangkan kepada yang membutuhkan
Asalkan laptop tua kita masih dapat berfungsi walaupun tidak cukup cepat, kita dapat menyumbangkannya kepada mereka yang mungkin masih membutuhkan. Kita bisa sumbangkan kepada saudara, teman atau siapapun juga sehingga mereka dapat lebih memanfaatkannya dibanding kita.
8. Ubah menjadi server
Komputer server tidak perlu harus memiliki resource yang super wah dan untuk itu kita dapat memanfaatkan laptop tua sebagai server. Kita bisa mengubah laptop menjadi server file, print dan media yang murah meriah.
9. Ubah menjadi wireless bridge
Jika laptop tua kita memiliki perangkat wireless dan kita ingin menjadikannya sebagai 'wireless bridge' maka cukup colokkan laptop kita ke perangkat seperti Xbox atau perangkat lainnya dengan menggunakan port Ethernet dan lalu bagi koneksi wireless. Kita dapat mempelajari tutorial yang ada disini.
10. Jadikan sebagai frame foto digital
Selain 9 poin di atas, kita pun dapat menjadikan laptop tua kita sebagai frame foto digital. Jika hard disk di laptop tua kita masih berfungsi maka kita dapat menyimpan foto-foto ke folder khusus. Dan jika laptop kita bisa terhubung dengan internet maka kita bisa menginstal aplikasi Slickr, yang akan menampilkan foto-foto dari akun flickr sebagai screensaver.